Penelitian North Carolina State University dan University Texas di
Austin, program penurunan berat badan bisa memanaskan hubungan jika
kedua pasangan tidak memiliki pemahaman yang sama akan gaya hidup yang
sehat.
Bahkan ini dianggap bisa membuat aktivitas di ranjang dingin bahkan tak ada lagi aktivitas.
Umumnya
masalah yang ditemui pasangan yang salah satunya sedang menjalankan
diet untuk menguruskan berat badan adalah pasangan menjadi kurang
tertarik akan aktivitas seks, menjadi rewel karena umumnya akan meminta
pasangan mereka mengikuti jejak agar menurunkan berat badan.
Juga
masalah lain seperti pasangan yang tidak peduli lalu mencoba
menyabotase upaya yang tengah dilakukan. Misalnya membelikan makanan
yang kurang sehat, atau mengajak makan di luar.
"Orang-orang
perlu menyadari bahwa penurunan berat badan dapat mengubah hubungan
menjadi lebih baik atau lebih buruk , dan komunikasi yang memainkan
peran penting dalam mempertahankan hubungan yang sehat," kata Dr Lynsey
Romo , asisten profesor komunikasi di North Carolina State University,
seperti dilansir dari dailymail, Jumat (1/11/2013).
Mereka meneliti 21 pasangan.
Dampak
yang buruk yaitu pasangan yang sudah berhasil menurunkan berat badannya
lalu meminta pasangan mereka untuk mengikuti jejaknya dan ini
menyebabkan ketegangan dalam hubungan.
Pasangan merasa terancam
dan tidak aman dengan penurunan berat badan pasangannya. Kurang tertarik
pada seks , atau mencoba untuk menyabotase pasangan mereka dengan
makanan tidak sehat dengan maksud menggagalkan upaya mereka.
Tapi
ada juga yang memberikan dampak baik seperti, komunikasi menjadi lebih
baik, menginspirasi untuk hidup lebih sehat dan memiliki hubungan yang
lebih baik secara seksual maupun emosional. [mor]
Sumber : http://gayahidup.inilah.com/read/detail/2043524/ingin-kurus-bisa-bikin-hubungan-tidak-harmonis#.UnX2PKyyxYg
Tidak ada komentar:
Posting Komentar