Di tengah kesibukan aktivitas masyarakat zaman sekarang, bahkan untuk
menyediakan waktu bagi kesenangan diri sendiri alias 'Me Time' rasanya
sangat sulit.
Psikolog Ayoe Sutomo M.Psi, Psi, mengatakan, masih
ada salah persepsi bahwa 'Me Time' adalah menyediakan waktu khusus
sampai harus cuti berhari-hari untuk melakukan sejumlah kegiatan yang
terkesan wah dan mahal.
"Padahal tidak demikian, 'Me Time' bahkan
harus dilakukan setiap hari, bukan hanya sekali-kali atau sekali dalam
sebulan. Masa tingkat stres yang setiap hari kita terima karena
aktivitas diobati hanya sebulan sekali atau sekali seminggu, bisa
menumpuk itu dan akhirnya tidak baik untuk kondisi psikologis kita,"
kata Ayoe dalam talkshow 'My Bathroom, My Sanctuary' yang diadakan
KOHLER di Jakarta, Kamis (31/10/2013).
Psikolog yang
menuntaskan studi di Universitas Tarumanegara ini mengingatkan kembali
bahwa esensi dari 'Me Time' bukan justru menghindar dari aktivitas
sehari-hari tapi meluangkan waktu meski hanya sebentar benar-benar hanya
untuk diri sendiri dan menikmati semua yang dilakukan hingga menemukan
kesenangan dan kebahagian.
Bahkan Me Time bisa dilakukan di
sela-sela kegiatan seperti mandi, memasak, dan aktivitas lainnya asal
dilakukan tanpa tekanan dan menimbulkan rasa bersalah atau feel guilty
setelah melakukannya.
Bahkan Ayoe tidak setuju ada sebagian orang
yang menyebut bahwa 'Me Time' mereka adalah bekerja, bersama anak dan
suami atau berlibur mewah ke luar kota, atau bahkan keluar negeri hingga
harus cuti berhari-hari dan menghabiskan uang yang tidak sedikit.
"Me
Time bukan bekerja, karena kalau bekerja ada target yang harus dicapai,
bukan juga bersama anak-anak dan suami. Me Time itu adalah benar-benar
untuk diri sendiri, tidak ada orang lain yang terlibat. Tidak perlu
harus pergi jauh, jalan-jalan ke Eropa berhari-hari, menggesek kartu
kredit, ketika pulang melihat pekerjaan menumpuk belum lagi tagihan
kartu kredit yang membengkak, lalu bikin stres, uring-uringan dan merasa
bersalah, itu bukan Me Time namanya," ujar Ayoe. [mor]
Sumber :
http://gayahidup.inilah.com/read/detail/2043436/salah-kaprah-me-time-harus-wah-waktu-khusus#.UnX3tKyyxYg
Tidak ada komentar:
Posting Komentar